Bagaimana Cara Mencari Altcoins di 2025?
Era cryptocurrency terus berkembang dengan cepat, dan setiap tahunnya, tingkat kesulitan dalam mencari altcoins yang potensial semakin meningkat. Hal ini disebabkan oleh banyaknya jumlah token yang beredar di pasar, menciptakan apa yang disebut sebagai "paradox of choices" atau paradoks pilihan. Dengan begitu banyaknya opsi, investor dan trader seringkali kebingungan dalam menentukan altcoin mana yang layak untuk diinvestasikan. Lalu, bagaimana cara melakukan riset dan screening altcoins di tahun 2025? Berikut adalah beberapa tahapan riset yang bisa dilakukan untuk menemukan altcoins yang potensial.
1 Narrative Research (Riset Naratif)
Naratif tetap menjadi kunci utama dalam memprediksi pergerakan pasar cryptocurrency. Meskipun banyak catalyst yang berubah dengan cepat karena faktor geopolitik dan kondisi makroekonomi yang sulit diprediksi, naratif tetap menjadi alasan utama di balik kenaikan harga suatu token. Contohnya, baru-baru ini pasar dihebohkan oleh narasi "AI Agent" yang mendorong kenaikan harga beberapa token terkait kecerdasan buatan. Naratif seperti ini seringkali menjadi pendorong utama kenaikan harga, meskipun terkadang kenaikan tersebut tidak sebanding dengan nilai fundamental proyek tersebut.
Di tahun 2025, naratif yang mungkin akan mendominasi pasar bisa saja berbeda. Misalnya, naratif tentang teknologi blockchain yang lebih ramah lingkungan, atau mungkin proyek-proyek yang fokus pada integrasi dengan dunia metaverse. Penting untuk selalu mengikuti perkembangan naratif yang sedang tren, karena hal ini bisa menjadi indikator awal untuk menemukan altcoins yang potensial.
2 Technical Research (Riset Teknis)
Meskipun naratif memegang peranan penting, riset teknis tetap tidak boleh diabaikan. Membaca chart dan melakukan analisis teknikal masih sangat diperlukan, terutama untuk trading altcoins. Di tahun 2025, dengan semakin banyaknya altcoins yang memiliki FDV (Fully Diluted Valuation) tinggi namun cenderung turun terus-menerus, penting untuk fokus pada chart yang menunjukkan pola anomali atau potensi penguatan.
Salah satu strategi yang bisa digunakan adalah mencari chart yang menunjukkan pola bullish setup, seperti breakout dari level resistance atau pembentukan pola teknis yang mengindikasikan potensi kenaikan harga. Hindari chart yang tidak menunjukkan tanda-tanda bullish, karena altcoins seperti ini cenderung akan terus membuat lower lows setiap kuartal.
3 Fundamental Research (Riset Fundamental)
Banyak orang menganggap bahwa riset fundamental tidak penting dalam dunia cryptocurrency, terutama karena banyak proyek yang naik hanya karena hype semata. Namun, faktanya, riset fundamental tetap menjadi salah satu faktor kunci yang membedakan proyek yang benar-benar berkualitas dengan proyek yang hanya mengandalkan hype.
Di tahun 2025, dengan semakin banyaknya proyek blockchain yang bermunculan, penting untuk melihat apakah suatu proyek benar-benar digunakan atau tidak. Apakah protokol blockchain tersebut memiliki utilitas yang nyata? Apakah volume transaksi yang dihasilkan sebanding dengan dukungan komunitas yang dimilikinya? Proyek-proyek yang memiliki fundamental kuat cenderung lebih tahan terhadap fluktuasi pasar dan memiliki potensi untuk bertahan dalam jangka panjang.
4 On-chain Research (Riset On-chain)
Data on-chain menjadi salah satu alat analisis yang semakin penting di era cryptocurrency. Dengan semakin banyaknya platform on-chain yang mudah digunakan dan serba otomatis, riset on-chain bisa menjadi alat yang sangat berguna untuk mengkonfirmasi analisis yang telah dilakukan.
Data on-chain seperti jumlah transaksi, jumlah alamat aktif, dan volume perdagangan bisa memberikan gambaran tentang seberapa aktif suatu proyek blockchain. Selain itu, data on-chain juga bisa digunakan untuk melihat aktivitas whale (pemilik aset besar) yang seringkali menjadi indikator awal pergerakan harga. Dengan memanfaatkan data on-chain, investor bisa mendapatkan konfirmasi tambahan sebelum mengambil keputusan investasi.
5 Sentiment Research (Riset Sentimen)
Sentimen pasar juga merupakan faktor penting yang perlu diperhatikan. Sentimen dari peserta pasar, baik itu retail investor maupun institusi, bisa menjadi indikator yang berguna untuk memprediksi pergerakan harga. Di tahun 2025, dengan semakin banyaknya platform media sosial dan forum diskusi, mengukur sentimen pasar menjadi lebih mudah.
Salah satu strategi yang bisa digunakan adalah contrarian approach, yaitu mengambil posisi yang berlawanan dengan sentimen mayoritas. Misalnya, ketika banyak orang yang bearish terhadap suatu aset, hal ini bisa menjadi kesempatan untuk membeli aset tersebut dengan harga yang relatif murah. Sebaliknya, ketika sentimen terlalu bullish, mungkin saatnya untuk berhati-hati karena harga bisa saja sudah terlalu tinggi.
Kesimpulan
Mencari altcoins yang potensial di tahun 2025 tidaklah mudah, namun dengan melakukan riset yang komprehensif, peluang untuk menemukan proyek yang berkualitas tetap ada. Mulailah dengan memahami naratif yang sedang tren, kemudian lakukan analisis teknis untuk mengidentifikasi pola harga yang menguntungkan. Jangan lupa untuk melakukan riset fundamental untuk memastikan bahwa proyek tersebut memiliki utilitas yang nyata. Manfaatkan data on-chain untuk mendapatkan konfirmasi tambahan, dan selalu perhatikan sentimen pasar untuk mengambil keputusan yang tepat.
Dengan menggabungkan semua elemen riset ini, investor dan trader bisa meningkatkan peluang mereka untuk menemukan altcoins yang potensial di tahun 2025. Ingatlah bahwa pasar cryptocurrency sangat volatile, sehingga penting untuk selalu melakukan due diligence sebelum mengambil keputusan investasi.
Komentar
Posting Komentar